Liputan6.com, Jakarta Barcelona menutup tur pramusim mereka di Asia dengan kemenangan besar 5-0 atas Daegu FC. Kemenangan ini menggenapi tiga laga penuh gol dan rasa optimisme untuk musim kedua Hansi Flick.
Selama di Asia, Blaugrana menekuk Vissel Kobe 3-1, menundukkan FC Seoul 7-3, dan menghajar Daegu 5-0. Total 15 gol dari tiga laga memberi gambaran tentang kedalaman serangan dan stabilitas skuad.
Bukan soal hasil semata, tur ini memperlihatkan pola pikir Flick yang mulai mantap membentuk timnya. Rotasi, kombinasi, dan siapa yang dipercaya jadi sorotan sepanjang rangkaian laga.
Bukan Lagi Masa Uji Coba untuk Flick
Musim ini adalah lanjutan dari proyek Hansi Flick yang dimulai tahun lalu. Di tur pramusim Asia, ia sudah tampak lebih yakin dalam memilih kerangka utama tim.
Ia membagi menit bermain dengan cermat agar tidak ada pemain yang kelelahan. Tak ada satu pun pemain yang tampil lebih dari separuh total waktu pertandingan.
Namun, ada empat nama yang selalu jadi starter, yakni Joan Garcia, Alejandro Balde, Lamine Yamal, dan Raphinha. Mereka memberi sinyal kuat sebagai pilar utama musim 2025/26.
Absensi karena Cedera dan Situasi Pemain
Tak semua pemain mendapat menit bermain penuh karena masalah fisik. Inigo Martinez absen dua kali, sementara Fermin Lopez, Ferran Torres, dan Eric Garcia masing-masing absen sekali.
Marc Bernal belum kembali karena cedera jangka panjang dan belum diizinkan tim medis untuk bermain. Marc-Andre ter Stegen juga tidak ikut tur seiring keretakan hubungannya dengan klub.
Inaki Pena juga tak diberi menit bermain meski dalam kondisi bugar. Situasi ini memperkuat dugaan bahwa ia akan segera meninggalkan klub.
Pesta Gol: Tanda Keseimbangan di Lini Serang
Hal paling mencolok dari tur ini adalah penyebaran pencetak gol yang merata. Total 15 gol datang dari 10 nama berbeda dalam skuad.
Gavi memimpin daftar dengan 3 gol, disusul Lewandowski, Lamine Yamal, dan Ferran Torres yang mencetak dua gol. Selebihnya masing-masing menyumbang satu gol.
Nama-nama itu adalah Marcus Rashford, Toni Fernandez, Eric Garcia, Roony Bardghji, Pedro ‘Dro’ Fernandez, dan Andreas Christensen. Ini menunjukkan tidak ada ketergantungan pada satu sosok semata.
Menit Bermain dan Rangka Fondasi Tim
Beberapa pemain mencatat total 135 menit bermain selama tur. Mereka adalah Garcia, Kounde, Christensen, Araujo, Balde, De Jong, Pedri, Casado, Yamal, Dani Olmo, Raphinha, dan Lewandowski.
Ini memberi petunjuk siapa yang masuk prioritas utama Flick dalam menatap musim kompetitif. Nama-nama muda dan senior mulai terlihat saling melengkapi.
Sementara itu, Pena menjadi satu-satunya pemain fit yang tak dimainkan sama sekali. Ia tampaknya memang sudah tidak masuk rencana musim baru.
Optimisme Menuju Musim Kedua
Tur ini jadi cerminan bahwa Flick sudah lebih percaya diri dengan komposisi timnya. Pemain muda mulai mengambil peran, dan para senior tetap produktif.
Meski pramusim tak menentukan segalanya, performa ini memberi harapan bagi fans Barcelona. Musim kedua Flick tampaknya akan dimulai dengan pijakan yang lebih kokoh.
Sumber: Barca Universal