8 tanda orang haus validasi, kenali penyebab dan cara mengatasinya

7 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Fenomena haus validasi semakin marak di era media sosial, di mana banyak orang mencari pengakuan eksternal untuk merasa berharga. Kebutuhan ini sering muncul dari keinginan untuk mendapatkan perhatian, pujian, atau pembenaran dari orang lain.

Perilaku ini, jika tidak disadari, dapat mengganggu kesehatan mental dan menghambat kebahagiaan sejati. Ketergantungan pada penilaian orang lain dapat membuat seseorang sulit menghargai dirinya sendiri dan kehilangan kebebasan dalam menentukan nilai pribadi.

8 tanda orang haus validasi

1. Mencari pengakuan lewat media sosial

Sering memposting kehidupan, menunggu “like” dan komentar sebagai sumber kebahagiaan. Jika tak mendapat respons, merasa gagal dan tidak berharga.

2. Terus membandingkan diri dengan orang lain

Selalu merasa kurang karena kehidupan orang lain terlihat “lebih baik.” Hal ini dapat memicu rasa iri dan rendah diri.

Baca juga: Sucofindo sediakan layanan validasi perhitungan klaim karbon

3. Selalu butuh pujian

Memerlukan sanjungan terus-menerus untuk merasa baik tentang diri sendiri, bahkan jika harus mengorbankan prinsip.

4. Menghindari kritik

Kritik konstruktif dianggap ancaman karena dianggap merusak citra diri, sehingga menolak saran meski positif.

5. Berusaha menyenangkan semua orang (people pleaser)

Demi mendapat penerimaan, sering mengesampingkan kebutuhan sendiri, takut ditolak atau tidak disukai.

6. Tidak puas dengan pencapaian sendiri

Selalu merasa pencapaian kurang dan terus mencari validasi eksternal. Sulit merasa bangga pada diri sendiri.

7. Takut menjadi diri sendiri

Hidup dengan membentuk persona demi diterima orang lain. Ketakutan diejek atau ditolak memaksa menyembunyikan jati diri.

8. Mudah terpengaruh pendapat orang lain

Mengubah pandangan, tindakan, bahkan impian demi memenuhi ekspektasi orang lain menghilangkan rasa jati diri.

Baca juga: Tahapan verifikasi dan validasi rekening guru di laman Info GTK

Penyebab orang haus validasi

1. Harga diri rendah dan kurang validasi dalam diri maupun dari sekitar

Ketika seseorang merasa diabaikan atau tidak didengar, ia cenderung mencari pengakuan dari luar.

2. Pengalaman masa kecil yang kurang seimbang dalam validasi

Kekurangan atau kelebihan pujian saat kecil dapat membentuk pola bahwa validasi eksternal menjadi kebutuhan mendasar.

3. Merasa kesepian, cemburu, atau gangguan kepribadian tertentu

Keadaan emosional ini meningkatkan kebutuhan akan pengakuan dari orang lain.

Baca juga: UNESCO validasi ulang status 'geopark' dua gunung di NTB

Cara mengatasi kecenderungan haus validasi

1. Mulai dengan mengakui perasaan haus validasi

Sadari bahwa kamu mencari pengakuan eksternal, identifikasi konteksnya, dan pahami perilaku ini sebagai langkah pertama menyembuhkan.

2. Bangun validasi dari dalam (self-validation)

Gunakan afirmasi positif seperti “Saya kuat,” atau “Saya percaya diri.” Meditasi dan yoga juga efektif untuk membentuk ketenangan batin.

3. Berlatih mengatakan tidak

Tolak permintaan yang tidak kamu inginkan atau mampu lakukan, mulai dari hal kecil untuk menjadi lebih tegas.

4. Kelilingi diri dengan lingkungan yang mendukung

Teman dan komunitas yang menghargai tanpa syarat membantu membangun rasa aman dan mengurangi kebutuhan validasi eksternal.

5. Kurangi paparan media sosial

Jika media sosial memicu perbandingan, beri jeda, matikan notifikasi, atau ambil “waktu jauh” untuk pemulihan mental.

Baca juga: Puteri Indonesia: Validasi sosial bisa untuk promosikan keberlanjutan

6. Fokus pada pertumbuhan pribadi dan syukur

Tetapkan tujuan yang sesuai nilai diri sendiri, rayakan pencapaian kecil, dan praktikkan rasa syukur sehari-hari.

7. Tetapkan batasan (boundaries) yang sehat

Hindari keperluan menyenangkan semua orang. Batasi interaksi beracun, dan pilih hubungan yang mendukung.

8. Jadilah autentik hidup apa adanya

Berani tampil menjadi diri sendiri tanpa topeng; ini membantu menarik orang yang benar-benar menghargaimu.

Menurut para pakar psikologi, akar masalah sering terletak pada rendahnya harga diri, pengalaman masa kecil yang tidak seimbang, atau ketergantungan emosional pada lingkungan sosial. Faktor-faktor ini dapat membentuk pola pikir yang membuat seseorang sulit merasa cukup tanpa pengakuan dari orang lain.

Namun, melalui langkah-langkah seperti self-validation, pengelolaan media sosial, afirmasi positif, dan dukungan lingkungan yang sehat, kebiasaan mencari validasi eksternal bisa dikurangi. Kebiasaan ini dapat digantikan dengan kebahagiaan, keteguhan, dan penerimaan terhadap diri sendiri yang lebih kuat.

Mengenali tanda-tanda haus validasi adalah langkah awal penting. Dengan dukungan yang kuat dan pemahaman diri yang mendalam, masa depan yang lebih sehat dan bahagia dapat diraih.

Baca juga: Validasi ilmiah jadi kunci keamanan Aloe Vera

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article