Liputan6.com, Jakarta - Tim esports Indonesia sukses menunjukkan kemampuan terbaik mereka di ajang Esports World Cup (EWC) 2025 di Riyadh, Arab Saudi.
Salah satu prestasi tersebut adalah ketika Team Vitality sukses meraih juara MLBB Women's Invitational di EWC 2025 usai tampil tanpa cela sejak turnamen berlangsung.
Tim esports Indonesia pun sukses meraih juara di kategori game lainnya sepanjang gelaran EWC 2025 di Riyadh, Arab Saudi ini berlangsung.
Tak hanya menjadi sorotan gamer di Tanah Air, kesuksesan tim-tim esports Indonesia di EWC 2025 juga menjadi perhatian dari pemerintah, termasuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).
Sejak menginjakkan kaki di bandara sebelum bertanding di EWC 2025, para atlet esports wakil Indonesia langsung disambut oleh perwakilan KBRI dan komunitas diaspora.
"Kami pastikan semua kebutuhan tim Indonesia terpenuhi, sejak di bandara," ujar Konselor, Informasi & Sosial Budaya KBRI Riyadh, Mahendra Bin Za, dalam sesi wawancara usai pertandingan MSC x EWC 2025.
Fans Esports Indonesia Rela Terbang untuk Beri Dukungan di EWC 2025
Dia menambahkan, "kami juga melihat betapa besar antusiasme komunitas WNI di sini, dari mahasiswa hingga profesional."
Sebagai salah satu game dipertandingkan dalam ajang EWC 2025, nyatanya Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) menjadi game paling populer di kalangan diaspora Indonesia.
Akibatnya, gelaran kompetisi ini terasa seperti 'pesta nasional' di Tanah Arab. "Terkejut mengetahui sejumlah fans dari Indonesia rela terbang langsung ke Riyadh demi menyemangati tim kesayangan mereka," katanya.
KBRI: Siap Gelar Turnamen Esports Saat Perayaan Hari Kemerdekaan RI
Berkaca dari tingginya minat diaspora dengan ajang di Riyadh ini, KBRI mengumumkan untuk pertama kalinya mereka akan menggelar turnamen esports sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan RI di Riyadh.
“Esports jadi penghubung sosial diaspora. Ini cara baru mempererat tali persaudaraan,” ujar Sekretaris Ketiga, Informasi dan Sosial Budaya II, KBRI di Riyadh, Alya. Dijelaskan, kompetisi MLBB ini akan menggantikan lomba tradisional seperti voli dan bulu tangkis.
Hal ini disambut positif oleh Ray Ng, Kepala Ekosistem Esports, Moonton Games. "Ini menjadi contoh sempurna bagaimana MLBB bisa jadi alat sosial dan budaya lintas negara."
Komunitas Indonesia Jadi Inspirasi Global
Ray mengakui, Indonesia memiliki komunitas berperan besar dalam membangun wajah esports MLBB di level internasional.
“MLBB bukan cuma game. Ini platform budaya,” ujarnya. "Lewat MLBB, pemain dari berbagai negara bisa saling mengenal lewat makanan lokal, tur budaya, dan interaksi lintas negara."
Secara langsung, Ray menyebutkan bagaimana komunitas Indonesia sangat ramah dan suportif. "Komunitas Indonesia sangat inspiratif—ramah, suportif, bahkan terhadap pemain yang membela tim luar negeri," katanya.
Team Vitality Cetak Sejarah di MWI 2025
Puncak prestasi tahun ini datang dari Team Vitality, tim wanita Indonesia yang sukses keluar sebagai juara di ajang Mobile Legends Women’s Invitational (MWI) 2025. Ini jadi tonggak sejarah bagi pengembangan esports wanita di tanah air.
“Indonesia punya banyak talenta perempuan yang luar biasa. Kemenangan ini membuka jalan bagi lebih banyak negara untuk mendukung keterlibatan perempuan di esports,” tegas Ray.
Moonton pun berkomitmen untuk terus membangun jalur kompetisi esports wanita melalui kerja sama jangka panjang dengan EWC.
“Ini bukan akhir. Ini adalah awal dari narasi besar bahwa semua pemain—pria atau wanita—punya tempat di panggung dunia,” tutup Ray optimistis.