Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Newcastle United Eddie Howe kembali buka suara soal status Alexander Isak di dalam skuad. Dia menyebut hubungan kedua pihak sulit diperbaiki.
Newcastle United membuka kampanye Liga Inggris melawan Aston Villa, Sabtu (16/8/2025). Isak tidak bermain dan Newcastle harus puas bermain tanpa gol.
“Saat Anda memiliki pemain sebagus itu (Isak) yang bukan bagian dari kelompok, sulit bagi para pemain (lain) untuk sepenuhnya memahami dan mengetahui apa yang sedang terjadi dan bagaimana bereaksi,” ujar Howe .
Penyerang asal Swedia tersebut sebelumnya sudah berlatih terpisah dari tim utama The Magpies. Situasi tersebut adalah buntut dari saga transfer panjang antara sang pemain dengan klub.
Isak sendiri masih terikat kontrak selama 3 musim ke depan bersama Newcastle. Meski begitu, ia telah mengisyaratkan keinginannya untuk pindah pada bursa transfer musim panas ini. Bahkan, ia disebut telah membicarakan soal hasratnya ini sejak awal musim lalu.
Manchester United bergerak cepat di bursa transfer musim panas 2025! Setan Merah dikabarkan telah mengajukan tawaran sebesar 65 juta pounds untuk menggaet striker muda berbakat, Benjamin Sesko.
Sebut Isak Perlu Ingat Jasa Newcastle
Karier Alexander Isak di St James’ Park sudah benar-benar diujung tanduk. Sejak didatangkan pada musim 2022/2023, barulah pada musim ini ia mendapat tekanan luar biasa untuk meninggalkan klub dari para fans.
Dengan situasi yang semakin panas, Howe sempat menyinggung bahwa Isak perlu mengingat tak hanya apa yang ia beri untuk tim, namun juga apa yang telah tim beri kepadanya.
“Saya rasa Isak tidak akan bisa melakukan hal sebaik ini tanpa itu (peran Newcastle), rekan satu timnya, dan para pendukungnya," kata Howe. “(Saya yakin) dia menyadari itu, dia orang yang cerdas.”
Situasi Tak Berubah dan Sepenuhnya Fokus pada Premier League
Skuad The Magpies diyakini akan cukup kesulitan tanpa kehadiran Isak. Sang penyerang andalan mereka tersebut adalah top skor utama klub pada musim lalu dengan catatan 27 gol dan 6 assists dalam 47 pertandingan.
Dalam skuad Newcastle saat ini, pos nomor sembilan mereka hanya menyisakan satu pemain saja yaitu William Osula. Meski begitu, masih ada beberapa nama penyerang lain yang dapat mengisi pos penyerang tengah seperti Anthony Gordon dan Anthony Elanga.
Cari Pengganti Isak sebelum Bursa Transfer Ditutup
Berhembus kabar bahwa The Magpies sebenarnya bersedia melepas Isak dengan tawaran yang sesuai. Informasi ini diperkuat oleh Howe yang mengatakan bahwa timnya masih akan aktif cari penyerang di bursa transfer sampai hari penutupan.
“Secara bertahap, sedikit demi sedikit, kita menjadi lebih kuat,” terang Howe. “Kami memiliki pemain-pemain berkualitas yang akan datang. Lini depan lapangan tidak ideal, tapi kami punya waktu (untuk cari pemain).”
Sejauh ini, hanya ada Liverpool yang menunjukkan minat serius pada jasa Isak. Mereka rela mengeluarkan dana lebih dari 120 juta pounds dan memecahkan rekor transfer Inggris demi dapatkan penyerang Tim Nasional Swedia tersebut.
Juru taktik The Magpies tak menutup kemungkinan bahwa Isak bisa saja kembali ke dalam skuadnya. Meski begitu, diyakini saat ini karier penyerang top tersebut sudah di ambang pintu keluar klub.