Liputan6.com, Jakarta Inter Milan dan River Plate akan menjalani laga penentuan di matchday terakhir Grup E Piala Dunia Antarklub 2025. Laga ini dijadwalkan berlangsung Kamis, 26 Juni 2025, pukul 08.00 WIB di Lumen Field, Seattle.
Keduanya mengoleksi empat poin dan berada di posisi yang sama, menjadikan duel ini sebagai penentu siapa yang keluar sebagai juara grup. Dengan dua tiket ke babak 16 besar belum dipastikan pemiliknya, laga ini pun menjadi sangat krusial.
Inter memulai turnamen dengan hasil mengecewakan sebelum akhirnya bangkit saat menghadapi Urawa Red Diamonds. Kemenangan 2-1 itu menjadi penawar luka setelah kekalahan dari PSG di final Liga Champions. Kini, nasib mereka berada di tangan sendiri.
Chivu Bawa Harapan Baru
Cristian Chivu mendapatkan kemenangan perdananya sebagai pelatih Inter saat mengalahkan Urawa. Setelah gagal meraih tiga poin di laga debut kontra Monterrey, kemenangan itu jadi titik balik penting.
Inter tertinggal lebih dulu lewat gol cepat Ryoma Watanabe, tapi Lautaro Martinez menyamakan kedudukan di babak kedua. Gol penentu lahir dari kombinasi dua pemain muda: Francesco Pio Esposito dan Valentin Carboni.
Inter kini berada dua poin di atas Monterrey dan unggul empat dari Urawa. Hasil imbang dengan skor cukup bagi mereka lolos, sementara kemenangan akan mengantarkan mereka sebagai pemuncak grup.
River Plate Tak Mau Kehilangan Kendali
River Plate berada di posisi pertama berkat selisih gol yang sedikit lebih baik dari Inter. Mereka menang 3-1 atas Urawa di laga pembuka, kemudian bermain imbang tanpa gol saat menghadapi Monterrey.
Statistik menunjukkan dominasi River saat lawan Monterrey, dengan mencatatkan 1.68 xG dan 18 tembakan. Namun, tak ada gol yang tercipta meski dominasi mutlak di lapangan.
Mereka tetap dalam posisi aman, karena hasil imbang sudah cukup untuk lolos. Bahkan jika kalah, River masih bisa melaju jika Monterrey gagal menang atas Urawa di laga lain.
Skuad Terbatas, Strategi Jadi Kunci
Inter masih belum bisa menurunkan beberapa pemain penting akibat cedera. Hakan Calhanoglu, Denzel Dumfries, dan Davide Frattesi masih dalam proses pemulihan, tapi ketiganya berpeluang tampil.
Sementara itu, Piotr Zielinski, Benjamin Pavard, Marcus Thuram, dan Yann Bisseck kemungkinan besar absen hingga babak gugur. Pelatih Chivu akan mengandalkan rotasi dengan pemain seperti Mkhitaryan dan Bastoni yang sudah cukup bugar.
Sebastiano Esposito juga diprediksi kembali menjadi starter untuk menggantikan peran Thuram di lini depan. Performa Lautaro dan lini serang muda Inter akan sangat menentukan.
River Tanpa Tiga Pilar di Tengah
River Plate harus kehilangan tiga gelandang andalannya karena sanksi. Kevin Castano mendapat kartu merah kontra Monterrey, sementara Enzo Perez dan Giuliano Galoppo terkena akumulasi kartu kuning.
Absennya tiga gelandang inti memaksa Marcelo Gallardo merombak total sektor tengah. Ini menjadi tantangan besar dalam menghadapi tekanan tinggi dari Inter.
Namun, harapan tetap datang dari Franco Mastantuono, wonderkid 17 tahun yang sudah dikontrak Real Madrid. Ia akan kembali jadi motor serangan dari sisi kanan dan jadi tumpuan kreativitas River.