Liputan6.com, Jakarta Timnas Inggris U-21 sukses melangkah ke partai puncak Euro U-21 2025. Meski sempat terseok di fase grup, The Young Lions mampu bangkit dan menunjukkan kualitasnya. Di balik performa impresif tersebut, ada satu nama yang paling menonjol: Harvey Elliott.
Inggris akan menghadapi Jerman pada laga final yang digelar akhir pekan ini. Ini akan menjadi kesempatan emas bagi skuat muda asuhan Lee Carsley untuk membalas kekalahan di fase grup dan meraih gelar juara Eropa U-21 yang sudah mereka dambakan sejak 2023.
Langkah Inggris menuju final tidak bisa dibilang mulus. Mereka tergabung di Grup B bersama Republik Ceko, Slovenia, dan Jerman. Inggris membuka perjalanan mereka dengan kemenangan 3-1 atas Republik Ceko, hasil yang menjanjikan bagi publik sepak bola Inggris.
Namun, momentum positif itu tidak berlanjut. Di laga kedua, Inggris tampil buntu saat menghadapi Slovenia dan hanya mampu bermain imbang tanpa gol. Kekalahan 1-2 dari Jerman di laga terakhir fase grup semakin mempersulit posisi Inggris.
Timnas Inggris Bangkit di Babak Gugur
Beruntung, raihan empat poin cukup membawa The Three Lions muda lolos ke babak 8 besar sebagai runner-up Grup B. Kekalahan dari Jerman seolah jadi cambuk yang membakar semangat pasukan Carsley untuk tampil lebih baik di fase gugur.
Di perempat final, Inggris langsung mendapat lawan tangguh: Spanyol. Namun, justru di sinilah kualitas sejati Inggris mulai terlihat. Mereka tampil dominan dan menang meyakinkan 3-1. Kemenangan tersebut menjadi titik balik performa mereka di turnamen ini.
Laju Inggris berlanjut di semifinal saat menghadapi Belanda. Meski sempat mendapat perlawanan ketat, Inggris akhirnya menang 2-1. Hasil ini memastikan langkah mereka ke final Euro U-21 untuk kali kedua secara beruntun, setelah sebelumnya menjadi juara pada edisi 2023.
Hasil pertandingan Inggris di Euro U-21
Fase Grup:
- Republik Ceko 1-3 Inggris
- Inggris 0-0 Slovenia
- Inggris 1-2 Jerman
Perempat Final:
- Spanyol 1-3 Inggris
Semifinal:
- Inggris 2-1 Belanda
Harvey Elliott, Motor Utama The Three Lions
Salah satu alasan utama di balik kebangkitan Inggris di turnamen ini adalah penampilan brilian Harvey Elliott. Gelandang milik Liverpool tersebut menjadi pemain paling menonjol di skuad Inggris. Di laga semifinal melawan Belanda, Elliott mencetak dua gol penting yang membawa Inggris ke final.
Secara keseluruhan, Elliott telah mengemas empat gol sepanjang turnamen dan menjadi top skor sementara Inggris. Perannya sebagai kreator serangan sekaligus penyelesai akhir menjadikan dia pilar tak tergantikan dalam taktik Lee Carsley.
Bukan hanya mencetak gol, Elliott juga berperan sebagai pengatur tempo permainan. Ketika Inggris kesulitan membongkar pertahanan lawan, dia kerap menjadi solusi dengan visi bermain dan teknik tinggi yang dimilikinya.