Presiden Prabowo cek penerima MBG tiap hari, jumlahnya lewat 21 juta.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dirinya secara rutin memantau perkembangan program makan bergizi gratis setiap hari. Hingga saat ini, jumlah penerima manfaat program tersebut telah melebihi angka 21 juta orang.
Dalam sambutannya di acara peresmian Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono di Jakarta, Selasa, Presiden Prabowo menyatakan pentingnya pengawasan langsung agar setiap kendala di lapangan dapat segera diatasi. "Tadi malam (25/8), saya mendapat laporan penerima MBG sudah melewati 21 juta," ujarnya.
Prabowo menyinggung program ini sebagai contoh bahwa Indonesia mampu mewujudkan program ambisius meskipun di awal banyak yang meragukannya. "Masalah Bangsa Indonesia adalah kurang percaya diri," ujarnya, mengingatkan bahwa banyak yang tidak yakin program ini bisa terlaksana dalam waktu singkat.
Sebelumnya, pada 15 Agustus, Prabowo melaporkan di hadapan wakil rakyat bahwa penerima manfaat sudah mencapai 20.400.000 orang. Melihat keberhasilan ini, Presiden optimis bahwa Indonesia bisa memenuhi kekurangan dokter umum dan spesialis dengan membuka 148 program studi spesialis dan subspesialis di 57 fakultas kedokteran serta membuka 30 fakultas kedokteran baru tahun ini.
"Pertama will (kehendak, red.) dulu, harus! Di hati kita, kalau kita punya niat, Insya Allah kita akan mencapai itu," kata Prabowo menegaskan tekadnya. "We have the resources, we have to manage our resources."
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara