Persebaya Vs Bali United: Misi Bangkit Bajul Ijo di Kandang Angker Gelora Bung Tomo

Liputan6.com, Jakarta - Duel sengit antara Persebaya Surabaya dan Bali United akan tersaji dalam lanjutan kompetisi BRI Super League musim 2025/2026. Pertandingan ini menjadi sorotan utama karena Persebaya berambisi mengakhiri tren negatif di kandang sendiri.

Laga krusial ini dijadwalkan berlangsung pada hari Sabtu (23/8/2025) pukul 19.00 WIB. Ribuan Bonek, suporter setia Persebaya, diperkirakan akan memadati Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, yang menjadi venue pertandingan.

Pertemuan Persebaya vs Bali United ini bukan sekadar perebutan tiga poin, melainkan juga ujian mental bagi skuad Bajul Ijo yang sedang berjuang menemukan performa terbaiknya. Pelatih Eduardo Perez telah mempersiapkan timnya secara seksama untuk menghadapi tantangan dari Serdadu Tridatu.

Berita Video, Hasil Pertandingan antara Persebaya Surabaya Vs Bali United di BRI Liga 1 pada Rabu (5/1/2022)

Persebaya Surabaya menghadapi tekanan besar menjelang laga kontra Bali United, terutama karena performa mereka di kandang yang kurang memuaskan. Bajul Ijo sedang mengalami puasa kemenangan saat berlaga di hadapan pendukungnya sendiri.

Berdasarkan data yang dilansir oleh Soccerway, Persebaya belum meraih kemenangan dalam tiga pertandingan kandang terakhirnya di Super League, yang sebelumnya dikenal sebagai Liga 1. Tren ini tentu menjadi perhatian serius bagi pelatih dan para pemain, termasuk penyerang andalan Bruno Moreira.

Sebelumnya, Persebaya menelan kekalahan 0-1 dari PSIM Yogyakarta di kandang. Bahkan, di kompetisi musim lalu, mereka sempat takluk 1-3 dari Bali United di Gelora Bung Tomo dan hanya mampu bermain imbang melawan Semen Padang. Hasil-hasil ini menunjukkan bahwa stadion kebanggaan mereka justru menjadi 'kandang angker' bagi tim sendiri.

Menyadari tantangan yang ada, pelatih kepala Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, telah mempersiapkan anak asuhnya dengan sangat serius. Evaluasi mendalam menjadi fokus utama dalam sesi latihan Persebaya untuk menghadapi persebaya vs bali united.

Eduardo Perez menekankan pentingnya analisis video pertandingan sebelumnya sebagai bagian dari persiapan tim. "Sebelum pertandingan kami selalu melakukan evaluasi video. Setiap pekan itu wajib dilakukan agar persiapan untuk laga berikutnya bisa maksimal," ujar Eduardo seperti dikutip dari situs ILeague.

Pelatih asal Spanyol itu juga menambahkan bahwa timnya masih memiliki waktu yang cukup untuk mematangkan strategi. "Kami masih punya waktu untuk mempersiapkan menghadapi pertandingan sebaik-baiknya, dan susunan pemain akan diumumkan dua jam sebelum pertandingan dimulai," tambahnya, menunjukkan keseriusan dalam memilih komposisi terbaik.

Sejarah pertemuan antara Persebaya Surabaya dan Bali United menunjukkan dominasi Serdadu Tridatu. Dalam catatan ILeague, kedua tim sudah berhadapan sebanyak 12 kali di kompetisi teratas sepak bola Indonesia.

Dari total 12 pertemuan tersebut, Bali United berhasil meraih tujuh kemenangan, sementara Persebaya Surabaya hanya mampu memenangkan empat laga. Satu pertandingan lainnya berakhir dengan hasil imbang, menunjukkan keunggulan statistik bagi tim tamu.

Rekor ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Persebaya untuk membalikkan keadaan dan memperbaiki catatan buruk mereka saat bertemu Bali United. Kemenangan di kandang sendiri akan menjadi momentum penting bagi Bajul Ijo untuk meningkatkan kepercayaan diri dan memperbaiki posisi mereka di klasemen Super League 2025/2026.